IMPLEMENTASI LOAD BALANCING DUA ISP MENGGUNAKAN METODE NTH DENGAN MIKROTIK DI SMK PGRI 1 PALIMANAN
Kata Kunci:
Nth Load Balancing, MikrotikAbstrak
Kebutuhan akan akses internet saat ini sangat tinggi, baik untuk mencari informasi, artikel maupun pengetahuan terbaru. Banyak sekolah yang telah mengintegrasikan jaringan internet kedalam proses belajar-mengajar. Itu diharapkan agar siswa dapat dengan mudah mencari materi dan memahami pelajaran. Salah satunya ialah SMK PGRI 1 Palimanan yaitu sebuah instansi pendidikan yang telah menjadikan Teknik Komputer Jaringan sebagai salah satu kejuruan yang ada di sekolah tersebut. Dan hampir setiap proses belajar-mengajar disana juga memerlukan koneksi internet untuk memudahkan siswa mencari materi pembelajaran.
Maka daripada itu, SMK PGRI Palimanan menginginkan suatu koneksi internet yang stabil dan handal. Oleh karena itu timbul solusi untuk menggunakan dua ISP dan menjadikan mikrotik sebagai load balancer. Mekanismenya yaitu mikrotik akan menandai paket yang ingin mengakses internet, lalu memilih jalur ISP mana yang akan dilewatinya dan menyetarakan beban pada kedua ISP tersebut.
Pemilihan Nth load balancing dikarenakan metode tersebut memenuhi kriteria karena dapat meningkatkan kecepatan koneksi dan membagi beban pada kedua gateway agar tidak terjadi overload. Metode Nth dikenal dengan metode pendistribusian arah target koneksi dari setiap pengguna, sehingga beban traffic di dua ISP tersebut bisa terjaga keseimbangannya. Ini disebabkan setiap koneksi baru yang masuk dan melewati router akan di atur lewat ISP 1 atau ISP 2 sesuai dengan aturan yang sudah dilakukan pada mangle, sehingga meski satu pengguna yang melakukan download, maka kecepatan download yang diterima seperti menggunakan bandwidth yang berasal dari dua line ISP.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2021 editor stikom
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.